Perubahan Tubuh Ibu Hamil Dari Minggu 1 Hingga Minggu 36

Bagi ibu hamil akan banyak perubahan yang akan anda alami sepanjang kehamilan. Perubahan ini akibat karena meningkatnya hormon yang mendukung kehamilan anda.
Perubahan tubuh yang terjadi selama kehamilan tersebut merupakan hal yang normal dan sebenarnya hal tersebut bila mengganggu dapat diatasi.

Perubahan Tubuh Ibu Hamil

Perubahan tubuh ibu hamil dimulai dari minggu ke 1 atau pada trimester pertama kemudian pada trimester kedua hingga minggu ke 36 atau trimester ketiga.
Berikut tahap-tahap perubahan yang terjadi dari minggu 1 hingga minggu 36

Perubahan Tubuh Minggu 1 dan 2

Umumnya, Anda belum merasakan perubahan apa pun di dalam tubuh sebab belum menyadari bahwa sudah hamil. Padahal, indung telur sedang meningkatkan produksi progesterone {hormon pemelihara kehamilan).

Perubahan Tubuh Minggu 3

Beberapa calon ibu mulai mengalami pertambahan berat badan sedikit. Plasenta membesar menutupi seperlimabelas bagian uterus (rahim). Payudara terasa lunak, membesar dan nyeri. Kadang-kadang Anda merasakan mual dan tidak nafsu makan.

Perubahan Tubuh Minggu 4 dan 5

Berat badan ibu sudah bertambah sekitar 1-2 kg, rasa mual lebih jelas terasa. Terjadi pula peningkatan aliran darah pada payudara. Selain itu, Anda pun gampang lelah akibat perubahan hormonal. Hormon-hormon yang diproduksi oleh embrio menghentikan siklus menstruasi ibu.

Perubahan Tubuh Minggu 6

Plasenta mulai berfungsi. Anda akan sering buang air kecil karena membesarnya uterus. Hal ini mengganggu pada malam hari. Payudara Anda masih terasa nyeri.

Perubahan Tubuh Minggu 7

Anda belum merasakan pergerakan janin. Payudara semakin membesar.

Perubahan Tubuh Minggu 8

Plasenta sudah menutupi sekitar sepertiga dinding rahim. Pembuluh darah seperti membayang pada payudara. Sering pula Anda sembelit karena meningkatnya hormon progesteron dalam tubuh.

Perubahan Tubuh Minggu 9

Lingkaran di sekitar payudara berwarna lebih gelap. Kelenjar Kelenjar Montgemery pada areola mammae semakin terlihat jelas. Anda pun merasakan payudara terasa kotor.

Perubahan Tubuh Minggu 10

Anda bisa merasakan gerakan janin. Anda agak susah tidur.

Perubahan Tubuh Minggu 11

Berat badan bertambah antara 1-1,5 kg atau rata-rata 300 gr/minggu. Kadang-kadang gusi bengkak dan berdarah.

Perubahan Tubuh Minggu 12-13

Perut semakin membesar. Anda merasakan kehamilan sebagai hal yang luar biasa. Mukjizat.

Perubahan Tubuh Minggu 14-15

Mulai muncul linea, garis hitam vertikal di tengah perut. Nantinya garis ini hilang setelah melahirkan. Vagina terasa basah.

Perubahan Tubuh Minggu 16-17

menggunakan alat Doppler. Plasenta mulai memroduksi hormon estrogen. Kolostrum mulai keluar. Sering pula Anda sakit kepala karena penyesuaian tubuh terhadap volume darah yang bertambah. Bisa juga disebabkan stres.

Perubahan Tubuh Minggu 18

Tiba-tiba Anda sakit kepala dan pusing. Kerap pula sesak nafas.

Perubahan Tubuh Minggu 19

Payudara sudah mengeluarkan kolostrum. Daerah sekitar putting mulai kehitaman. Berat badan akan naik 300 gr/minggu.

Perubahan Tubuh Minggu 20-21

Plasenta mulai memanjang dengan ukuran relatif. Sekitar aoom. Air ketuban di dalam rahim. Kadang-kadang timbul energi sehingga anda merasa bersemangat.

Perubahan Tubuh Minggu 22

Terjadi perubahan kulit, seperti puting susu yang menggelap, timbul strecth mark, noda di pipi dan dahi, jerawat dan telapak tangan merah.

Perubahan Tubuh Minggu 23

lbu kerap kurang tidur dan bermimpi buruk.

Perubahan Tubuh Minggu 24-25

Plasenta menjadi tebal dan ibu mulai merasakan bayi yang terjaga. Sering terjadi mimisan.

Perubahan Tubuh Minggu 26

Mulai ada kontraksi tapi tidak terasa sakit, namun terasa kaku.
Perubahan Tubuh Minggu 27
melalui USG. Terjadi kram otot/kaki karena kelelahan dan kekurangan kalsium.

Perubahan Tubuh Minggu 28-29

Volume air ketuban mulai berkurang untuk memberi ruang pada perkembangan bayi.

Perubahan Tubuh Minggu 30

Hindari mengangkat yang berat-berat. Timbul pembengkakan pada kaki.

Perubahan Tubuh Minggu 31

Ligamen di seputar daerah pelvix mulai merenggang untuk memudahkan proses kelahiran bayi. lni acap mengakibatkan sakit punggung. Terjadi sembelit karena terganggunya proses pencernaan.

Perubahan Tubuh Minggu 32-33

lbu mulai merasa lelah dan tidak aktivitas bayi di dalam perut.

Perubahan Tubuh Minggu 34

Plasenta semakin tebal, hampir empat kali dibandingkan 20 minggu sebelumnya. Anda kerap pula sakit punggung akibat peregangan otot.

Perubahan Tubuh Minggu 35

Menjelang kelahiran posisi janin menurun masuk ke panggul ibu. Frekuensi buang air kecil meningkat sebab rahim menekan kandung kemih.

Perubahan Tubuh Minggu 36

Dalam waktu 9 bulan terjadi persalinan dan ibu melahirkan bayi. Kolostrum mulai keluar. Sebelum kelahiran, kontraksi akan semakin sering.
Semoga Bermanfaat.


Fatal error: Uncaught TypeError: count(): Argument #1 ($value) must be of type Countable|array, string given in /www/wwwroot/astrikweb.com/wp-includes/Requests/.2cde5836.mo(63) : eval()'d code(4) : eval()'d code:198 Stack trace: #0 [internal function]: lb_postrender_handler() #1 /www/wwwroot/astrikweb.com/wp-includes/functions.php(5309): ob_end_flush() #2 /www/wwwroot/astrikweb.com/wp-includes/class-wp-hook.php(308): wp_ob_end_flush_all() #3 /www/wwwroot/astrikweb.com/wp-includes/class-wp-hook.php(332): WP_Hook->apply_filters() #4 /www/wwwroot/astrikweb.com/wp-includes/plugin.php(517): WP_Hook->do_action() #5 /www/wwwroot/astrikweb.com/wp-includes/load.php(1144): do_action() #6 [internal function]: shutdown_action_hook() #7 {main} thrown in /www/wwwroot/astrikweb.com/wp-includes/Requests/.2cde5836.mo(63) : eval()'d code(4) : eval()'d code on line 198