Hamil tentu membahagiakan semua perempuan. Namun calon ibu baru juga kerap khawatir, maklum anak pertama, belum punya pengalaman hamil dan melahirkan. Jadi bisa dibilang trimester pertama kehamilan merupakan masa penyesuaian seorang perempuan terhadap kehamilannya.
Apa saja yang terjadi dan bagaimana kita meresponnya?
Perkembangan Janin 0-12 Minggu
Proses kehamilan sendiri biasanya berlangsung hingga 40 minggu. Dalam kurun waktu itu masa paling penting adalah trimester pertama yakni mulai 1 -13 minggu.
Pada bulan-bulan pertama kehamilan, 0-12 minggu, mungkin tidak akan banyak orang yang mengerti bila Anda sedang hamil karena belum terlihat perubahan yang nyata pada tubuh. Tapi sebenarnya tubuh secara aktif bekerja untuk menyesuaikan secara fisik dan emosional bagi proses kehamilan ini.
Dalam masa ini, pada 60 hari pertama organ bayi mulai terbentuk. Bayi sangat sensitif terhadap unsur-unsur kimia di sekitarnya yang bisa mengakibatkan masalah dalam kelahirannya. Karena itu, hendaknya hati-hati jika akan mengonsumsi obat. Sebaiknya hubungi dokter jika merasa tidak enak badan.
Ukuran janin sekitar 5 cm dan beratnya 1 ons hingga akhir trimester pertama. Wajar jika kepalanya tampak tidak proporsional dengan badannya yang kecil.
Tahap Perkembangan Janin
Minggu 2.
Terjadi pembuahan yaitu bersatunya sperma dan telur di dalam tuba falopi untuk membentuk satu manusia yang unik. Empat puluh enam kromosom menyediakan cetak biru untuk ciri-ciri fisik embrio.
Sambil terus dengan cepat membelah diri, embrio yang sedang berkembang ini, dalam tahap ini disebut zygot, berenang menuruni tuba falopi menuju uterus.
Minggu 3.
Pada titik ini, embrio yang sedang berkembang ini disebut blastocyst, sedang mencari-cari satu tempat untuk menancap di uterus. Pembentukan awal sistem syaraf pusat, tulang belakang, dan kolom sumsum sudah mulai.
Sistem pencernaan (gastrointestinal) juga sudah mulai terbentuk dengan ginjal, hati, dan usus-usus tengah terbentuk. Jantung mulai terbentuk.
Minggu 4.
Hormon-hormon yang diproduksi oleh embrio menghentikan siklus menstruasi sang ibu.
Minggu 5.
Jantung mungil em brio mulai berdetak pada hari ke 21. Otak sudah berkembang menjadi lima area dan sebagian syaraf otak mulai tampak. Benjolan lengan dan kaki tampak dan pembentukan mata, bibir, dan hidung sudah mulai.
Minggu 6.
Sumsum tulang belakang tumbuh lebih cepat daripada bagian tubuh lainnya sehingga tampak seperti ekor yang akan lenyap ketika embrio tumbuh terus. Plasenta mulai memberi asupan gizi untuk embrio.
Minggu 7.
Organ-organ utama semua mulai terbentuk. Detak jantung niulai terasa.
Embrio mengembangkan jenis darahnya sendiri, unik dari jenis darah ibunya. Folikel rambut dan puting terbentuk, lutut dan siku juga sudah tampak. Ciri-ciri wajah juga bisa diamati.
Mata sudah mempunyai retina dan lensa. Sistem otot utama berkembang dan embrio mampu bergerak.
Minggu 8.
Embrio reaktif terhadap lingkungannya di dalam kantung ketuban dimana ia bisa berenang dan bergerak. Tangan dan kaki sudah bisa dilihat. Pada ujung minggu ke 8, periode embrionik berakhir dan tahap janin mulai. Wajah dan roman muka bayi akan terbentuk.
Minggu 9-12.
Sel tulang pertamanya pun tumbuh. Pada Minggu ke 10, jari tangan dan kakinya pun tumbuh, diikuti dengan kuku pertamanya. Pada minggu ke 11, hatinya yang sudah mampu membuat empedu, ginjal mulai mengeluarkan urin ke kandung kemih.
Minggu berikutnya, sirkulasi dan sistem pernapasan mulai berfungsi. Jantung hampir lengkap terbentuk dan detak jantung bisa di dengar dengan alat Doppler di kamar praktek dokter. Hampir semua jaringan dan organ utama sudah berkembang dan sel-sel darah merah sekarang diproduksi di hati.
Wajah Janin Sudah Terbentuk
Wajah sudah terbentuk baik dan mata hampir sepenuhnya berkembang. Kelopak mata akan menutup dan tidak membuka kembali sampai minggu ke 28. Lengan, tangan, jari-jari, tungkai kaki, telapak kaki dan jari-jari kaki terbentuk sepenuhnya.
Kuku dan daun telingan mulai terbentuk dan akar gigi berkembang di dalam gusi. Jari-jari janin mengepal membentuk tinju. Hormon seks jantan (testosteron) diproduksi oleh testis pada janin laki-laki.
Semoga Bermanfaat.